" MALAM "

Senja kini tlah tiba surya tenggelam di upuk barat .... Siang berganti malam , gelap penuhi semesta alam .. Namun malam tlah berubah tak seprti malam yang telah aku lewati ... Purnama kini hilang Bintang tak lagi remang semua kelam terselimuti awan hitam ... Tak lagi ku dapat nikmati indah nya malam tak setitik sinarpun menampakan .... Hanya
kesunyian
Kehampaan
tak lagi ku rasakan kenyamanan .. Ku coba bernyanyi walau malam kini sepi namun tetap lah sunyi tak bisa ku menghibur diri ...

" IBU "

Ketika kau tersenyum menghampiri ku betapa senang setelah sekian lama ku pendam rindu , ku berlari ku hampiri tak sabar ingin ku peluk , ku dekap erat tak ingin lagi aku berpisah .... Namun sesuatu bangunkan ku ternyata to hanya mimpi kini Engkau tlah tiada .. Ku pandangi photo mu .. tak terasa mata ku basah berkaca .. Teringat semua tentang mu , saat sakit mu kau berjuang & terus berjuang melawan penyakit yang bertahun sudah bersemayam di tubuh Mu .. Bermacam obat kau telan berbagai ramuan kau minum ,berapa Rs kau di rawat berapa tabib kau datangi namun .... Sakit Mu tak jua terobati betapa ganas nya kanker di tubuh Mu gerogoti setiap jaringan di rahim Mu ... Kau menangis , merintih menahan rasa sakit yang berkepanjangan .. 2th kau lalui dengan derai air mata namun Kau tegar tabah sabar tak pernah Engkau mengeluh .. Ingin ku menolong mu redakan rasa sakit Mu tapi apalah daya tak bisa berbuat apa" ... Ku hanya bisa menangis tanpa kurangi derita Mu tak tega aku melihat Mu ... Di sabtu malam akhirNya Tuhan menjemput Mu tinggal kan kami dengan berjuta kenangan indah .. Tiada tawa Mu kini , hilang semua canda hanya kepiluan mendalam yang tak dapat tersembuhkan .. Engkau pergi dengan tenang nya .. Senyum di wajah mu lukiskan betapa Tuhan sangat menyayangi Mu ... Slamat jalan Ibu .. Teriring do'a dr anak & keluarga , moga damai tenang di alam sana .. Semoga di ampunkan segala dosa , di terima semua amal baik Mu di tempatkan di sisi nya ... Amin sembah sujud serta do'a untuk Mu Ibu ......, " aku anak Mu "

RESAH KU

Gundah meradang merasuki rongga - rongga .... terbenam di setiap buluh - buluh .... Risau kalbu telusuri di sanubari ... Perih pedih nurani kian merintih ... Menjerit sukma merangkul raga ... Gejolak jantung meronta ... Mata berkaca simbahkan air mata ... Denyut nadi seakan terhenti ... Darahpun kini tak menjalari .... Tak ada lagi hebusan angin kesejukan .. Tak lagi terlihat indah nya cakrawala ... Semua bisu semua kaku hanya hitam , kelam ... Ku hanya bisa tertegun terkatup seribu basa , hanya bisa meratap tanpa berbuat . Hanya diam .... Diam & diam .......

Ohhh ..... DILEMA MENJAUHLAH

Biduk rindu kini membelenggu ... berjuta lara kini menerpa , dunia seakan kusut .. Purnamapun kini tlah pucat .. Surya ikut merana .... Bintang" turut berduka ... Sesaat bahagia tercipta berlalu kini terhempas petaka .. Yang tertinggal hanyalah duka temani hari merenda asa

Untuk mu ayah

Waktu berlalu begitu cepat .. Serasa baru kemarin terlahir , namun ku sekarang berbeda , bukan lagi anak kecil , bukan remaja , namun kini ku tlah menjadi wanita dewasa .... Hanya kasih & cinta dari Mu yang tak berubah , betapa tulus rasa sayang Mu wahai ayah ... Semua engkau lakukan demi anak mu ... Tidur mu tak pernah lelap , hidup mu tak pernah tenang , keringat mu tak pernah kering ..... Hanya demi anak mu , demi aku yang kau kasihi , sungguh berdosanya aku dengan semua kemanjaan ku , Ayah ..... Maafkan aku anak mu , tak pernah lelah kau do'akan ku ,.. Tak ada jenuh dengan segala rajuk ku ... Ingin aku bersimpuh , sujud di kaki mu ... Ingin ku dekap engkau dengan semua kerinduan ku ... Namun sayang .. Engkau jauh.... Ku hanya bisa menatap bayang mu ... Tak mampu ku genggam tangan mu , tak bisa aku mencium telapak kaki mu ..... Ayah ........,

Antara Cinta & Air Mata

Kepiluan kepedihan merasuk jiwa , tak bisa ku lerai walau ku coba hilangkan dari ingatan , kerinduan kini tak terobatkan saat jauh ku hanya dalam khayalan .. Ingin ku mengadu ... Tapi pada siapa ... Ingin ku curahkan ... Tak ada yang mau mendengar ..... Oh Tuhan .... Satukan kan lah hati & jiwa biar tak lagi kurasa gundah gulana .

Lika liku hidup

Masa lalu seharus nya indah untuk di kenang , masa kecil harus nya jadi masa" bahagia dimana kasih &,sayang orang tua tercurah ...... Namun tidak semua bisa rasakan mungkin hanya untuk sebagian saja .... Bagi ku tidak lah berlaku , kecil ku dulu di awali dengan getir" kehidapan trlahir di gubuk tepian kali dengan tanpa perlengkapan tanpa peralatan ... Aku berfikir ... Betapa sungguh kejam dunia mengapa hanya sebagian yang dapat nikmati hidup.. Aku tidak ..! Aku hanya anak jalanan tak pernah mengecap madu kehidupan hanya kekerasan & kerikil" tajam yang ku lalui ... Hanya empedu yang aku telan , adil kah Tuhan ......